Pulang Kampung dan Lebaran

Jakarta akan mulai sepi minggu ini! Begitu prediksi sebagian besar penduduk Jakarta yang saya dengar. Saya pun berharap Jakarta akan sepi mulai minggu ini dan sangat merindukan lalu lintas yang lancar tanpa hambatan. Saya termasuk penduduk Jakarta yang sangat beruntung tidak sering mengalami kemacetan karena dari tempat tinggal saya menuju ke tempat kerja hanya memakan waktu 15 menit berjalan kaki.

Last weekend the traffic was still awful! Terutama didaerah sekitar pusat perbelanjaan, belum lagi pusat perbelanjaan itu sendiri! Aduh, kalau harus bergabung dengan lautan manusia itu, saya sama sekali tidak sanggup. Sama sekali tidak nyaman.

Setiap tahun menjelang Lebaran dan setelah Lebaran sebagian penduduk Jakarta yang memang adalah para pendatang pulang kampung atau mudik. Istilah mudik lebih familiar pastinya. Termasuk bibi yang bekerja di tempat tinggal saya, dia akan mudik ke Wonosobo dan semenjak awal bulan Ramadhan saya sudah bisa melihat dia begitu bersemangat untuk mudik.

Untuk sebagian besar pendatang yg mencari rejeki di Jakarta, mudik adalah suatu keharusan. Sampai rela berdesak-desakan di kereta atau bus demi merayakan hari istimewa bersama keluarga di tanah kelahiran. Ada yang kurang apabila tidak merasakan indahnya Lebaran bersama keluarga besar. Yang paling menjengkelkan, para pemudik ini akan kembali ke ibukota dengan membawa sanak saudara atau teman yang mendambakan kehidupan yang lebih baik tapi tidak sedikit yang berakhir menjadi pengangguran, atau malah ada yg jadi penjahat!

Saya termasuk pendatang, saya mencari rejeki di Jakarta tetapi saya mendambakan kehidupan yang lebih tenang di luar Jakarta. Semoga suatu saat impian saya bisa terwujud :)

Buat yang mudik, hati-hati di perjalanan, nikmati waktu berharga bersama keluarga dan teman2 di tanah kelahiran. Kalau ada keluarga atau teman yg mau mengadu nasib ke Jakarta, di kasih tau dulu pahit manisnya kehidupan Jakarta, jangan yg manisnya aja, ya...

Selamat Idul Fitri 14731 H kepada yg merayakan ya...